Sebagai tindakan lanjut dari kegiatan pelatihan Fasilitator Daerah untuk program Membaca Berimbang tentang Membaca Terbimbing tanggal 3 – 5 Februari 2021 lalu, Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI) didukung oleh William and Lily Foundation (WLF) melaksanakan kegiatan KKG Membaca Terbimbing yang difasilitasi oleh Fasilitator Daerah. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih guru-guru kelas awal dan kepala sekolah di 10 sekolah dampingan program di Sumba Barat Daya.
Kegiatan KKG tentang Program Membaca Berimbang-Membaca Terbimbing dirancang untuk membimbing para guru kelas awal dan kepala sekolah dengan keterampilan dan konsep membaca berimbang, bagaimana melakukan kegiatan membaca terbimbing di kelas untuk 10 sekolah percontohan di kabupaten Sumba Barat Daya.
KKG Membaca Terbimbing dilaksanakan pada tanggal 1-2 Maret 2022 di dua wilayah sekaligus yang berlangsung selama 2 hari di setiap wilayah nya. Kegiatan dimulai pada pukul 10.00 – 16.00 WITA. Untuk lokasi wilayah Wewewa Barat di SDM Reda Mbolo dan wilayah Wewewa Timur dan Tengah di SDM Tenggaba. Tim YLAI dan Fasiltator telah dibagi menjadi dua tim untuk masing-masing wilayah.
Adapun peserta dari kegiatan ini berjumlah 40 orang terdiri dari 30 guru kelas awal dan 10 kepala sekolah mitra. Selain itu hadir juga pengawas wilayah dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan. Dalam kegiatan tersebut Kadis atau yang mewakili nantinya dapat memberikan penguatan dan juga arahan-arahan untuk seluruh peserta KKG Membaca Terbimbing.
“Kegiatan KKG kali ini dan beberapa kali kegiatan KKG sebelumnya dari YLAI sangat menarik untuk diikuti, karena kami dapat pengetahuan baru dan juga penyampaian materi yang cukup menarik dari Fasiltator Daerah. Selanjutnya kami akan mengimplementasikan semua kegiatan di kelas, ujar Margaretha Lede salah satu guru”.
Diharapkan bahwa dengan adanya kegiatan KKG dari Fasda ini para guru dan kepala sekolah dapat memahami kegiatan membaca terbimbing sehingga mereka dapat mengimplementasikan kegiatan di masing-masing sekolah.
Dalam kegiatan KKG juga hadir dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang diwakili Yusup Tanggu Dedo selaku Kasie Saspras SD, beliau sangat mendukung dengan adanya kegiatan KKG yang dilakukan oleh YLAI dan William and Lily Foundation selama dua hari ini. “Adanya kegiatan peningkatan literasi ini sangat bagus karena juga sesuai dengan arahan bapak Bupati kita yaitu utamakan anak-anak kita agar bisa membaca, ujar nya saat memberikan arahan kepada peserta”.
Selanjutnya dikuatkan lagi oleh Pengawas SD untuk wilayah Wewewa Tengah dan Timur, “Melalui kegiatan KKG program Membaca Berimbang-Membaca Terbimbing harapan nya 10 sekolah dampingan ini mampu mengikuti seluruh kegiatan dengan maksimal, sehingga setelah kegiatan ini bisa menerapkan di sekolah masing-masing dan kedepan nya 10 sekolah ini bisa jadi sekolah-sekolah percontohan untuk di Sumba Barat Daya, ujar Maria Tamo Ina”.
